Keistimewaan Unta, Hewan Padang Pasir yang Tangguh

Udara padang pasir sangatlah ekstrim, pada siang hari akan terasa panas sekali dan akan berubah menjadi dingin sekali pada malam hari. Bahkan di padang pasir ada yang lebih ekstrim, yaitu badai badai pasir yang ganas dan mematikan.

Sudah bisa dibayangkan bagaimana sulitnya melakukan perjalanan melintasi padang pasir itu?

Unta merupakan hewan yang telah dikenal sebagai kendaraan dan angkutan padang pasir yang tidak diragukan lagi ketangguhannya, bahkan hewan ini sepertinya telah menjadi simbol bagi kehidupan padang pasir.

Sungguh Allah SWT telah memperlihatkan begitu banyak tanda-tanda kekuasan-Nya dihadapan manusia, salah satunya adalah pada penciptaan hewan unta ini.

“Maka tidakkah mereka memperhatikan unta, bagaimana diciptakan?” (QS. Al Gasyiyah: 17)

Unta diciptakan oleh Allah SWT dengan bentuk tubuh dan anggota badan yang sesuai dengan lingkungan hidupnya.

Tak hanya fisik yang kuat, Allah SWT memberikan keistimewaan pada hewan padang pasir ini, sehingga unta menjadi hewan yang tangguh sebagai kendaraan tunggangan dan angkutan pada padang pasir.

Berikut keistimewaan-keistimewaan unta yang luar biasa:

Lapisan bulu mata unta begitu tebal dan panjang. Kelopak matanya dapat tembus cahaya (transparan), sehingga walaupun dengan mata tertutup hewan ini tetap dapat melihat. Dengan demikian matanya akan terlindung dari terpaan pasir.

Saat terjadi badai pasir, unta dapat menutup lubang hidungnya untuk mencegah masuknya pasir sehingga pernafasannya tidak terganggu.

Unta merupakan hewan pemakan rumput, gandum, dan kurma, selain itu juga bisa memakan kaktus loh.

Kaktus dikenal sebagai tumbuhan padang pasir yang berduri, lalu bagaimana unta dapat memakannya tanpa terluka?

Bibir unta keras namun lentur dan langit-langit mulutnya juga keras. Di dalam mulutnya terdapat papila yang berfungsi untuk memanipulasi agar makanan dapat mengalir secara satu arah.

Putaran kunyahan dari gigi unta membagi tekanan pada kaktus ke papila, kemudian papila menggeser duri-duri kaktus secara vertikal ke bawah tenggorokan. Dengan cara inilah duri-duri kaktus yang tajam tidak menusuk ketika di telan oleh unta.

Ternyata inilah rahasia mengapa unta dapat memakan tumbuhan padang pasir berduri tanpa melukai dirinya.

Untuk hewan seukuran unta, ukuran telinganya tergolong kecil. Namun walau demikian, unta memiliki pendengaran yang baik loh.

Unta memiliki kaki yang panjang, dua jari kaki, dan telapak kaki yang lebar dan tebal.

Kakinya yang panjang berfungsi untuk menjauhkan tubuhnya dari permukaan pasir yang panas. Struktur telapak kaki unta mampu mencengkeram dengan baik, sehingga dapat berjalan dengan baik saat melewati padang pasir.

Kulit dan rambut unta berfungsi untuk mencegah agar tidak panas pada siang hari, dan pada malam hari berfungsi untuk menjaganya agar tetap hangat.

Unta dapat melahap makanan sekitar 30 – 50 kg dalam sekali makan dan dalam waktu sepuluh menit, unta dapat meminum air sebanyak sepertiga dari berat badannya.

Punuk unta merupakan gundukan lemak sebagai tempat menyimpan persediaan makanan baginya, ketika terjadi kekurangan makanan maka lemak akan diubah menjadi sumber tenaga. Dengan demikian unta dapat bertahan tanpa makanan dalam beberapa hari.

Unta juga dapat bertahan hidup tanpa minuman dalam beberapa hari loh.

Hewan padang pasir ini mampu menghemat penggunaan air dengan memaksimalkan pengaliran urea ke dalam darah secara berulang-ulang.

Pada manusia dan hewan selain unta, menggunakan urea ke dalam darah justru dapat mengakibatkan keracunan. Urea merupakan ampas yang disaring oleh tubuh melalui ginjal atau saringan sejenisnya.

Itulah sebabnya mengapa unta dapat bertahan tanpa makanan dan minuman dalam beberapa hari.

Daging dan air susu unta merupakan bahan makanan yang lezat, bergizi, dan tentu ssaja menyehatkan.

Itulah keistimewaan-keistimewaan hewan unta yang luar biasa.

Semoga bermanfaat...